Pendugaan Karbon Tumbuhan Bawah Di Tegakan Pinus Bumi Perkemahan Pasirbatang Taman Nasional Gunung Ciremai
BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed
View Publication InfoField | Value | |
Title |
Pendugaan Karbon Tumbuhan Bawah Di Tegakan Pinus Bumi Perkemahan Pasirbatang Taman Nasional Gunung Ciremai
|
|
Creator |
Hendrayana, Yayan
Hendrayana, Yayan Karyaningsih, Ika |
|
Description |
Plants are a place to store carbon (carbondioxide sink). One way to reduce the impact of global warming is to control carbon concentrations through a sinking program, where organic carbon as a result of photosynthesis will be stored in the biomass of standing forests or woody trees. This study aims to determine the potential amount of biomass and carbon stored in understory at the Pasir Batang Camping Ground, Gunung Ciremai National Park. The method used is the checkered line method, which is placed by purposive sampling. The plots used in this study are 1m x 1m squares which are placed along the path of 30 plots. The results showed that the highest Importance Value Index (IVI) was Canarium callothyrus at 120% and the best was Oxalis corniculata at 3%. The estimated potential of understorey biomass is 92,3 tonnes with an average of 3,08 tonnes/ha. The estimated potential for understorey carbon storage is 43,4 tonnes with an average of 1,45 tonnes/ha.
Tumbuhan merupakan salah satu tempat penimbunan atau penyimpanan karbon (C sink). Salah satu cara mengurangi dampak pemanasan global adalah dengan mengendalikan konsentrasi karbon melalui program sink. karbon organic sebagai hasil fotosintesa akan disimpan dalam biomassa tegakan hutan atau pohon berkayu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi jumlah biomassa dan karbon tersimpan pada tumbuhan bawah di Bumi Perkemahan Pasir Batang Taman Nasional Gunung Ciremai. Metode yang digunakan adalah metode garis berpetak, yang diletakan secara purposive sampling. Petak yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk persegi empat berukuran 1m x 1m yang diletakan sepanjang jalur sebanyak 30 petak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Indeks Nilai Penting (INP) tertinggi adalah Canarium callothyrus sebesar 120% dan yang terkecil adalah Oxalis corniculata sebesar 3%. Estimasi potensi biomassa tumbuhan bawah adalah 92,3 ton dengan rata-rata 3,08 ton/ha. Perkiraan potensi simpanan karbon tumbuhan bawah adalah 43,4 ton dengan rata-rata 1,45 ton/ha. |
|
Publisher |
Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman
|
|
Date |
2020-12-23
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://jos.unsoed.ac.id/index.php/bioe/article/view/3520
10.20884/1.bioe.2020.2.3.3520 |
|
Source |
BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed; Vol 2 No 3 (2020): BioEksakta; 376-381
2714-8564 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://jos.unsoed.ac.id/index.php/bioe/article/view/3520/1970
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed
|
|