Analisis Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji: (Studi Pendekatan Qawa’id Ushuliyah dan Fiqhiyah dalam Lingkup Fikih Muamalah)
Al-Mizan
View Publication InfoField | Value | |
Title |
Analisis Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji: (Studi Pendekatan Qawa’id Ushuliyah dan Fiqhiyah dalam Lingkup Fikih Muamalah)
Analisis Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji : (Studi Pendekatan Qawa’id Ushuliyah dan Fiqhiyah dalam Lingkup Fikih Muamalah) |
|
Creator |
Hasan, Asyari
Nofrianto Harahap, Muhammad Raja Perkasa Alam |
|
Subject |
Menteri Agama
Jemaah Haji Qawa’id Ushuliyah Qawa’id Fiqhiyah Minister of Religion Hajj Congregations Qawa'id Ushuliyah Qawa'id Fiqhiyah |
|
Description |
This paper analyzes the decision of the Minister of Religion of the Republic of Indonesia regarding the cancellation of the departure of the Hajj congregations with the qawa'id ushuliyah and qawa’id fiqhiyah approaches. This type of research is library research. The results that the qawa'id ushuliyah of the Minister of Religion's decision to cancel the departure of Indonesian Hajj congregations is QS Al-Maidah/5 verse 32 and the hadith of the Prophet Muhammad saw. which reads; If you get information about an epidemic in an area, don't enter that area. However, if the plague is where you live, then don't leave where you live. Meanwhile, the qawa'id fiqhiyah of the Minister of Religion's decision to cancel the departure of Indonesian congregations as follows: First, darul mafasidi muqaddamun ‘ala jalbil maṣalihi (to destroy damage is more important than doing good), Second, lã darãra walã dirãra (not allowed to harm, something dangerous and dangerous), Third, taṣarruful imam manutun bimaslahatil ra'iyyah (leadership policies must be based on the safety of the people), and Fourthly, al-ḍarãru yuzãlu (adversity must be eliminated). This study aims to find out the legal basis for the Minister of Religion in deciding to cancel the departure of the Hajj congregations in the last two years and to give views to the Indonesian people, especially the congregations whose departure has been postponed so that they are wise in responding to the Minister of Religion's decision.
Tulisan ini menganalisis keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tentang pembatalan keberangkatan Jamaah Haji dengan pendekatan qawa’id ushuliyah dan fiqhiyah dalam lingkup Fikih Muamalah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan library research. penulis menemukan bahwa qawa’id ushuliyah dari keputusan Menteri Agama dalam membatalkan keberangkatan jemaah haji Indonesia adalah Al-Qur’an surah Al-Maidah ayat 32 dan hadist Nabi Muhammad SAW yang berbunyi; Jika kamu mendapatkan informasi tentang adanya wabah di suatu wilayah, maka janganlah kalian masuk ke wilayah tersebut. Tetapi, jika wabah itu berada di tempat tinggal kamu, maka jangan tinggalkan tempat tinggalmu. Sedangkan qawa’id fiqhiyah dari keputusan Menteri Agama dalam membatalkan keberangkatan jemaah haji Indonesia adalah sebagai berikut: Pertama, dar-ul mafasidi muqoddamun ala jalbil masholihi (membasmi kerusakan lebih utama dari pada membuat kebaikan), Kedua, laa dlororo wala dirooro (tidak boleh melakukan sesuatu yang bahaya dan membahayakan), Ketiga, tashorruful imam manutun bimaslahatil ro’iyyah (kebijakan pemimpin harus didasarkan pada keselamatan rakyat), dan keempat Addlororu yuzalu (kemudharatan harus dihilangkan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar hukum Menteri Agama dalam mengambil keputusan untuk membatalkan keberangkatan jemaah haji dalam dua tahun terakhir serta memberi pandangan kepada masyarakat Indonesia khususnya jamaah haji yang ditunda keberangkatannya agar bijak dalam menaggapi keputusan Menteri Agama tersebut. |
|
Publisher |
LP2M Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo
|
|
Date |
2021-12-29
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/am/article/view/2349
10.30603/am.v17i2.2349 |
|
Source |
Al-Mizan; Vol. 17 No. 2 (2021): Al-Mizan; 307-318
2442-8256 1907-0985 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/am/article/view/2349/1310
|
|
Rights |
Copyright (c) 2021 Al-Mizan
|
|