JEJARING ULAMA NUSANTARA DENGAN TIMUR TENGAH ABAD XVII DAN XVIII (Studi Pemikiran Azyumardi Azra)
Al-Munqidz : Jurnal Kajian Keislaman
View Publication InfoField | Value | |
Title |
JEJARING ULAMA NUSANTARA DENGAN TIMUR TENGAH ABAD XVII DAN XVIII (Studi Pemikiran Azyumardi Azra)
|
|
Creator |
Bistara, Raha
|
|
Subject |
Jaringan Ulama, Azyumardi Azra, Neo-sufisme.
|
|
Description |
Artikel ini ingin membahas bagaimana hubungan ulama Timur Tengah dengan kepulauan Nusantara abad ke-XVII dank e-XVIII melalui pemikiran Azyumardi Azra. Di mana jaringan ulama ini yang akan menemukan corak baru dalam tradisi keislaman di Timur Tengah dan Nusantara yakni berupa neo-sufisme. Neo-sufisme ini bukan tradisi keislaman modern yang muncul abad ke-XIX atau abad ke-XX melainkan pembaruan ini sudah dimulai abad ke-XVII kemudian disempurnakan pada abad ke-XVIII. Corak pembaruan ini meskipun bersifat kebaharuan tidak menghilangkan paradigma lama mengenai tasawuf. Tasawuf yang bersifat ex-travagant masih dipraktikan disejumlah orang di Mekkah. Meski demikian tidak terbukti bahwa para ulama kita berusaha menghapuskan seluruh aspek tradisi lebih awal dari tarekat-tarekat. Tidak hanya itu saja, neo-sufisme juga menjawab tuduhan kaum modernis yang mengganggap bahwa tasawuf hanya berkutat masalah jalan spriritual saja melainkan juga berkontibusi besar dalam urusan duniawi seperti Syekh Yusud al-Maqassari yang menjadi pemimpin perang dan Arsyad al-Banjiri sebagai mufti dan seruan berjihad melawan kaum kolonialis.
|
|
Publisher |
Institut Agama Islam Imam Ghozali
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2020-09-07
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion — |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://ejournal.iaiig.ac.id/index.php/amk/article/view/263
10.52802/amk.v8i3.263 |
|
Source |
Al-Munqidz : Jurnal Kajian Keislaman; Vol 8, No 3: September (2020); 309-325
2715-8462 2302-0547 10.52802/amk.v8i3 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://ejournal.iaiig.ac.id/index.php/amk/article/view/263/188
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 Al-Munqidz : Jurnal Kajian Keislaman
|
|